MPL ID Season 15 minggu keempat hari ketiga. Sebuah kejutan datang dari pertandingan Bigetron Esports vs RRQ Hoshi. Kali ini RRQ harus menelan realita bahwa kemenangan beruntun mereka harus pecah ditangan Bigetron. Dengan membawa formasi baru mereka, Finn sebagai Roamer, Bigetron berhasil mengalahkan RRQ Hoshi dengan skor penuh 2-0.

Gunakan Roamer Baru, Bigetron Buat RRQ Membatu!

Game pertama dimulai dengan draft yang cukup unik dari Bigetron. Menggunakan Carmilla Roamer untuk menutup pergerakan dari RRQ Hoshi yang menggunakan Chip dan Yve. Terbukti ketika Bigetron bisa mengamankan early game saat Lukas-Hazle yang mengincar kearah Claude-EMANN di menit 5 dan diselamatkan oleh Curse of Blood dari Carmilla-Finn dan mendapat 2 kill. Momentum terakhir dikerahkan Bigetron saat perebutan lord ketiga dimana Gatotkaca-LUKE menghantam kearah Lukas-Hazle dan membuat satu persatu player RRQ tumbang. Game pertama diamankan oleh Bigetron Esports.

Game kedua menghadirkan Ruby gold lane dan juga Masha dari Bigetron Esports untuk menghentikan Fanny-Hazle. Namun game kali ini berlangsung sengit dimana trade kill terjadi secara terus menerus sampai perebutan lord ketiga dimenangkan oleh Bigetron. Positioning yang kurang nyaman bagi RRQ Hoshi membuat mereka kehilangan 4 player. Menyisakan Fanny-Hazle sendirian untuk bertahan namun tidak cukup dan akhirnya game dimenangkan oleh Bigetron.

Kunci Rahasia Bigetron Esports Untuk Mengalahkan Sang Raja!

Mengalahkan sebuah tim yang sedang kuat-kuatnya bukanlah hal mustahil, terutama bagi Bigetron Esports. Dimana mereka benar-benar memanfaatkan hero dan gameplay dengan maksimal sehingga bisa menang dengan skor penuh 2-0. Tapi apa sih rahasia mereka bisa mengalahkan sang raja? Ini kata Annavel

“Pertama, latihan. Kedua, berdoa dan yang ketiga bilang sama Hazle “Kasih game yang keras!””

Pernyataan ini tentunya membuat kita semua tahu bahwa fokus pada diri sendiri adalah hal yang terpenting. Tapi tentunya menganalisa gameplay musuh juga diperlukan agar bisa lebih siap saat menghadapi lawan di hari pertandingan. Saat ditanya perbedaan gameplay Sutsujin dan Hazle, coach Theo berikan jawaban yang unik.

“Kalau dilihat dari sutsujin itu dia lebih seimbang di mid game to late game. Tapi kalau Hazle lebih agresif di early”

Klasifikasi hero dari kedua jungler RRQ Hoshi ini juga menjadi patokan bagi Bigetron untuk memenangkan pertandingan, dan mereka berhasil berkat latihan yang mereka jalani. Dengan kemenangan ini juga mereka berhasil meraih peringkat #2, menyalip EVOS Esports yang sekarang berada di peringkat #3.