MPL ID S15 X NBA. Minggu kelima hari ketiga. Pertandingan seru antara Geek Fam vs ONIC Esports. Dimana ONIC berhasil menang atas Geek Fam dengan reverse sweep yang manis 2-1. Kini keadaan mereka membaik walau masih berada di peringkat #7 tapi masih memungkinkan untuk mereka berpindah posisi dari zona merah.
Belajar dari Game Satu, ONIC Balas Dengan Reverse Sweep 2-1
Game pertama dapat diamankan oleh Geek Fam walau dengan susah payah. Berkat beberapa hal penting seperti draft mereka yang menggunakan Novaria sebagai burst damage dan map opener. ONIC Esports juga tak kalah seram soal draft. Menggunakan Pharsa, Joy dan Granger, mereka bisa mengungguli Geek Fam dari segi objektif sampai menit ke-17. Tapi seperti yang tertulis diatas bahwa Geek dapat memenangkan game pertama dengan bertahan sampai di menit 18, hingga mereka mendapatkan lord ketiga. Inisiasi terakhir ONIC tidak berhasil dimana Pharsa-SANZ tereliminasi oleh Suyou-Maykids. Menciptakan ruang bagi Maykids untuk mengeliminasi sisanya yang sedang fokus untuk menculik Moskov-Caderaa. Wiped out dan satu poin untuk Geek Fam.
Tak banyak yang perlu dibahas di game kedua, Karena dominasi dari ONIC Esports benar-benar terasa berkat hero Kalea. Hero yang satu ini memang terbilang sangat kuat, terutama di early game. Memiliki pasif yang bisa memberikan heal pada 1 hero tim, menjadi advantage bagi pemegang hero tersebut. Terlihat ketika Kiboy menggunakan Kalea, ia dapat memaksimalkan strategi pickoff dengan sangat baik, sampai-sampai Geek Fam tidak diberikan satu poin kill. Benar-benar dominasi yang ganas.
Game penutup kali ini benar-benar unik. Walau dimenangkan oleh ONIC Esports, kita tetap terpaku dengan hero yang lagi-lagi tidak biasa dibawakan oleh Geek-Baloyskie, Helcurt. Hero andalan bagi Baloyskie ini dulunya pernah ditakuti saat MPL ID S13, namun dengan seiring berjalannya waktu, hero ini mendapat perubahan dari Moonton dan ia mencoba bertarung sekali lagi dengan hero ini. Dikombinasikan dengan Valentina dan Kalea sebagai hero pertahanan dan counter-setup. DI sisi lain, ONIC membawa hero meta seperti Joy, Zhuxin, Granger.
Early game ketiga memang terlihat ONIC Esports kewalahan dengan Helcurt dari Baloyskie yang kerap kali menculik beberapa player mereka. Namun dengan reflek dan awareness yang begitu tinggi, mereka bisa mengatasi Helcurt-Baloyskie sampai akhirnya di menit 13:24, terjadi war di midlane. Granger-Savero yang terculik oleh Kalea-Gobs, membuat Baloyskie maju untuk mengeliminasi yang lainnya. Tapi awareness dari pasukan ONIC lebih kuat, sampai akhirnya mereka sadar bahwa Helcurt sudah berada didekat mereka, tak perlu basa-basi bagi pasukan ONIC untuk berbalik arah dan menghabisi Helcurt-Baloyskie. ONIC pun menang war sekaligus wiped out.
Chemistry Mulai Terbangun Walau Performa Naik-Turun
Dari semua kekalahan yang ONIC Esports alami di Regular Season, menjadi pertanyaan bagi semua orang “apa yang terjadi dengan ONIC?”. Dan sedari kemenangan terakhir mereka saat melawan NAVI di minggu ketiga, mereka beralasan bahwa sulitnya chemistry terutama pergantian roster menjadi salah satu masalah mereka.

“Adanya player baru juga mempengaruhi tim juga. Karena kita ganti-gantian mainnya jadi kita masih kurang stabil.”
Penjelasan dari Kiboy mungkin sudah mewakili semuanya. Tapi apakah ini memang formula yang terbaik dari ONIC Esports? Karena mereka sudah memasuki leg kedua di regular season dan berusaha keluar dari zona merah.
Pantengin terus keseruan MPL ID Season 15 di Instagram, YouTube, TikTok, dan platform favorit kamu. Jangan sampai ketinggalan aksi tim jagoanmu!