MPL ID Season 15 minggu ketiga hari pertama. Match penting bagi Onic Esports dan juga Dewa United Esports. Untuk Onic Esports sudah jelas mereka mengincar poin perdana mereka dengan membawakan anggota baru, Ryota dari Filipina. Setelah kekalahan 3x berturut-turut, mereka tak akan tinggal diam. Begitu juga dengan Dewa United Esports, kekalahan mereka saat melawan Team Liquid ID pada minggu kemarin juga menjadi pelajaran agar dapat menjadi lebih baik lagi.
Dominasi Ryota-Kiboy dengan Hero Zoning
Jawhead-Kiboy dan Hilda-Ryota menjadi senjata utama pada game pertama. Bicara status hero pada early game, kedua hero ini memiliki durability yang kuat dan escape-mechanism yang mudah. Sangat cocok untuk melakukan invade pada early game.
Pada menit-menit awal kita diperlihatkan Hilda-Ryota yang mengincar ke arah Joy-Reyy, sehingga turtle dapat diamankan oleh Onic Esports. Hal ini membuat Onic Esports masuk ke status Snowball. Hingga menit ke-10 Onic Esport mengamankan 3 turtle dan juga 3 turret, sedangkan Dewa United Esports hanya mengantongi 1 turret. Momentum terakhir terjadi ketika menit ke-18 disaat kedua tim sedang berebut lord yang ke-3, Reyy tereliminasi akibat dari Jawhead-Kiboy yang mengincar ke arahnya. Disusul dengan kematian Muezza mengakibatkan perbedaan jumlah yang tidak seimbang. Tanpa lord, Onic Esports berhasil mengamankan game pertama
Chou dan Lunox Untuk Balaskan Game Kedua
Draft yang unik dari Dewa United Esports. Membawakan Chou-Lunox sebagai senjata utama mereka untuk melawan Onic Esports yang membawa Gatot dan Zhuxin. Strategi ini memainkan The Way of Dragon (Ultimate) Chou dikombo-kan dengan Darkening (Ultimate) Lunox untuk melumat habis hero-hero lini depan dari Onic Esports.
Terlihat jalannya kombo mereka dari menit 02:53 dimana Kairi yang menggunakan Ling, diculik oleh Chou-Lunox. Kombo ini berjalan sangat lancar sampai Dewa United Esports mendapat momentum terakhir dimana upaya Muezza yang ingin menculik Granger-CW gagal, namun hal itu membuat CW harus mengisi darah ke base dan teman-temannya sedang melakukan defense terhadap 2 lane minion yang sedang berjalan. Pada akhirnya base pun tak terselamatkan akibat gempuran dari Dewa United Esports yang membawa begitu banyaknya minion untuk menjebol pertahanan terakhir dari Onic Esports. Game kedua diamankan oleh Dewa United Esports.
Strategi Onic Untuk Kemenangan Pertama Mereka
Game ketiga dimulai dengan draft Onic Esports yang terbilang kuat untuk early game ataupun Late game. Membawakan Jawhead dan Cecilion untuk jawaban atas Joy dan Luo Yi. Dengan kombo ini mereka bisa mengamankan early game dengan mudah, walaupun ada beberapa trade kill yang dilakukan Dewa United Esports demi menyeimbangkan objektif dari kedua tim.
Hampir menjadi one-sided-game ketika Onic Esports telah mengungguli gold dari Dewa United Esports sebanyak 3k. Namun pada menit ke-7 kedua tim saling baku hantam di area purple buff milik Dewa United Esports dan dimenangkan oleh pihak Dewa. Gold dari Onic Esports pun turun drastis imbas dari war tersebut, membuat kedua tim harus lebih berhati-hati lagi.
Momen krusial terjadi di menit 11 dimana Dewa United Esports memaksa Onic Esports untuk perang di area purple buff milik Dewa United Esports, membawa 4 player untuk menghabisi seorang Ryota. Upaya tersebut berhasil dilakukan oleh Dewa United Esports namun mereka masih tertinggal dari segi gold dan membutuhkan upaya lebih. Pertandingan berlanjut ke menit 14 saat perebutan lord kedua. Dimana montage dari Guinevere-Muezza yang berhasil mengeksekusi Jawhead-Kiboy. Namun, entah apa yang dibicarakan oleh player Dewa United Esports mereka malah lebih memilih untuk mengincar Bruno-CW dibanding mundur. Upaya tersebut gagal dan alhasil lord diambil oleh Onic Esports dan game ketiga diakhiri dengan kemenangan perdana Onic Esports pada skor 2-1.
Pertandingan yang sangat dramatis bagi kedua tim, perjalanan yang tidak sia-sia dari Onic Esports untuk tetap bangkit dan melawan. Namun usaha mereka belum dapat dipastikan berjalan lancar kedepannya karena mereka akan melawan Bigetron Alpha esok hari. Bagaimana keseruan Onic Esports akan berlanjut?
Tetap ikuti keseruan dan perkembangan MPL ID Season 15 hanya di kanal resmi MPL Indonesia di YouTube dan TikTok. Jangan lewatkan aksi tim favoritmu!