MPL ID Season 15 Week 2 hari ketiga. Match penutup antara Team Liquid ID vs Dewa United Esports. Sebelumnya Team Liquid harus menelan kekalahan saat melawan RRQ Hoshi di hari kedua. Akibat itu, Aeronshikii harus digantikan oleh Kyou di role Gold Laner. Memungkinkan Team Liquid ID memberikan permainan yang lebih fresh saat melawan Dewa United Esports.
Granger untuk Maybee? Kita Lawan!
Pada minggu kedua hari pertama, kita dikejutkan dengan Granger–Maybee yang mengacak-acak permainan dari Team NAVI dan tampaknya Team Liquid ID bisa mengatasi hal tersebut menggunakan Irithel untuk Kyou. Match up hero yang seimbang namun memiliki resikonya masing-masing.
Sayangnya hal ini tidak berjalan lancar untuk Dewa United Esports. Debut dari Kyou berbuah manis pada game pertama, terbukti saat Kyou berhasil melakukan solo kill terhadap Maybee di bottom lane, dan ini menjadi titik snowball Irithel-Kyou. Momentum terakhir terjadi ketika lord kedua milik Team Liquid ID berjalan ke top lane, membuat fokus dari Dewa Unted Esports dilema apakah ingin war atau menahan lord. Namun serangan dari 2 lane sekaligus tidak sanggup ditahan oleh Dewa United Esports dan game 1 dimenangkan oleh Team Liquid ID.
Objektif Adalah yang Utama
Pertukaran hero Granger untuk Team Liquid ID ini menjadi tanda apakah Team Liquid ID akan bermain secara pasif atau agresif. Karena seperti yang kita tahu, Granger merupakan hero dengan base damage yang tinggi dan mudah snowball. Tetapi game kali ini sepertinya Team Liquid ID lebih bersabar untuk menciptakan momen mereka dan mereka hanya mengantongi 3 kill selama 8 menit tetapi objektif yang sudah didapat sangatlah banyak. 4 Turret dan 3 turtle sudah dilahap habis oleh Team Liquid ID.
Dan keuntungan Team Liquid ID terus bertambah ketika inisiasi dari Mathilda-Muezza yang selalu gagal untuk mendapatkan hero ataupun objektif. Momentum terakhir tercipta ketika Team Liquid ID mendapatkan lord kedua dan melakukan war terakhir di base milik Dewa United Esports. Faviannn dengan Suyounya langsung menerjang ke arah Vexana-Octa, tak memberikan kesempatan untuk melakukan defense dan game pun ditutup dengan skor 2-0 untuk Team Liquid ID.
Ini menjadi pelajaran bagi Dewa United Esports dimana mereka harus memiliki hero pool yang lebih luas agar tidak tercounter oleh draft musuh. Begitu juga dengan Team Liquid ID yang mereka sadar akan kekurangan mereka, tetapi sudah diperbaiki pada match kali ini. Good Game untuk kedua tim!
Klasemen Sementara Week 2
Terlihat RRQ Hoshi masih kokoh dipucuk, sedangkan 8 tim lainnya masih berebut poin dan posisi. Apakah minggu depan kita masih akan melihat RRQ Hoshi di puncak? Tetap ikuti keseruan dan perkembangan MPL ID Season 15 hanya di kanal resmi MPL Indonesia di YouTube dan TikTok. Jangan lewatkan aksi tim favoritmu!
